RPP SD Kelas 2 Tema 1 Hidup Rukun Sub Tema 4 Hidup Rukun di Masyarakat Pembelajaran 2

 on Friday, September 5, 2014  

RPP Kurikulum 2013 SD Kelas 2, Tema 1 Hidup Rukun, Sub Tema 4 Hidup Rukun di Masyarakat, Pembelajaran 2 - RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN - Satuan Pendidikan    :    SD Negeri Tambaharjo - Kelas/Semester    :    II (dua) /1 (satu) - Tema/ST/PB    :    1. Hidup Rukun/4. Hidup Rukun di Masyarakat/2 (dua) - Alokasi Waktu    :    1 x pertemuan (5 x 35 menit)

A.    Kempetensi Inti
  1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
  2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
  3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
  4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
RPP SD Kelas 2 Tema 1 Hidup Rukun Sub Tema 4 Hidup Rukun di Masyarakat Pembelajaran 2

B.    Kompetensi Dasar dan Indikator

Muatan Pelajaran PPKn
KD:
1.    3.4 Memahami arti bersatu dalam keberagaman di rumah dan di sekolah.
2.    4.4 Bermain peran tentang bersatu dalam keberagaman di lingkungan rumah dan di sekolah.

Indikator:
1.    3.4.7 Menyebutkan bentuk-bentuk kegiatan bersama teman-teman di sekitar rumah, baik perempuan maupun laki-laki.
2.    4.4.13 Berperilaku rukun dengan setiap teman di sekitar rumah yang berbeda jenis kelamin, kegemaran, cita-cita, dan sifat.

Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia
KD
1.    3.5 Mengenal teks permintaan maaf tentang sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman.
2.    4.5 Menggunakan teks permintaan maaf tentang sikap hidup rukun dalam
3.    kemajemukan keluarga dan teman secara mandiri bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian.

Indikator:
1.    3.5.8 Membedakan contoh sikap hidup rukun dan tidak rukun dalam kemajemukan teman.
2.    4.5.5 Menyimpulkan isi teks permintaan maaf tentang sikap hidup rukun dalam kemajemukan teman yang telah dibaca.

Muatan Pelajaran PJOK
KD:
1.    3.6 Mengetahui konsep penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
2.    4.6 Mempraktikkan penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.

Indikator:
1.    3.6.1 Mengidentifikasi penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor sesuai irama (ketukan) tanpa iringan music dalam aktivitas gerak ritmis.
2.    3.6.3 Mengidentifikasi penggunaan variasi pola gerak dasar non-lokomotor sesuai irama (ketukan) tanpa iringan music dalam aktivitas gerak ritmis.
3.    4.6.1 Bergerak bebas mengikuti irama (ketukan) tanpa iringan musik.
4.    4.6.2 Melangkah ke berbagai arah sesuai irama.

Muatan Pelajaran Matematika
KD:
1.    3.1 Mengenal bilangan asli sampai 500 dengan menggunakan blok dienes (kubus satuan)
2.    4.1 Memprediksi pola-pola bilangan sederhana menggunakan bilanganbilangan yang kurang dari 100

Indikator:
1.    3.1.7 Mengurutkan bilangan sampai 500.
2.    4.1.1 Mengamati dan menyebutkan pola-pola bilangan sederhana menggunakan bilangan kurang dari 100.

C.    Tujuan Pembelajaran
1.    Dengan membaca teks percakapan, siswa dapat membedakan contoh sikap hidup rukun dan tidak rukun dalam kemajemukan teman dengan teliti.
2.    Dengan membaca teks percakapan, siswa dapat berperilaku rukun dengan setiap teman di sekitar rumah yang berbeda jenis kelamin, kegemaran, cita-cita, dan sifat dengan santun.
3.    Dengan mengamati teks percakapan, siswa dapat menulis kesimpulan isi teks permintaan maaf tentang sikap hidup rukun dalam kemajemukan teman yang telah dibaca dengan percaya diri.
4.    Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan bentuk-bentuk kegiatan bersama teman-teman di sekitar rumah, baik perempuan maupun laki-laki dengan santun.
5.    Dengan melakukan permainan, siswa dapat mengidentifikasi penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak ritmis dengan teliti.
6.    Dengan melakukan permainan, siswa dapat mengidentifikasi penggunaan variasi pola gerak dasar non-lokomotor sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak ritmis dengan teliti.
7.    Dengan melakukan permainan, siswa dapat bergerak bebas mengikuti irama (ketukan) tanpa iringan musik dengan percaya diri.
8.    Dengan mengamati bimbingan gerakan guru, siswa dapat melangkah ke berbagai arah sesuai irama dengan percaya diri.
9.    Dengan memperhatikan buku siswa, siswa dapat mengurutkan bilangan sampai 500 dengan teliti.
10.    Dengan mengurutkan bilangan, siswa dapat mengamati dan menyebutkan pola-pola bilangan sederhana menggunakan bilangan kurang dari 100 dengan teliti.

D.    Materi Pembelajaran
1.    kegiatan bersama teman-teman di sekitar rumah
2.    teks permintaan maaf
3.    pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor
4.    bilangan asli sampai 500

E.    Metode Pembelajaran
1.    Metode: penugasan, ceramah, diskusi, dan tanya jawab
2.    Pendekatan: saintifik (mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengkomunikasikan)
3.    Model: DL, PBL

F.    Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1.    Media:
a.    Teks percakapan Udin, Badu, Edo, dan Pak RT.
b.    Gambar gerakan

2.    Alat: -
3.    Sumber belajar:
-    Irene Maria J. Astuti, dkk. 2014. Buku Siswa Kelas 2 Tema 1 “Hidup Rukun”. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

G.    Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (10 menit)
1.    Guru mengucapkan salam
2.    Siswa menjawab salam
3.    Meminta salah satu siswa maju untuk memimpin do’a
4.    Salah satu siswa maju memimpin do’a. Guru menuntun siswa untuk mengucapkan kalimat berikut ini:
Teman-teman, sebelum mulai belajar kita berdo’a terlebih dahulu, supaya kita diberi tambahan ilmu dan paham terhadap materi yang kita pelajari. Berdo’a mulai!
5.    Selamat pagi anak-anak, bagaimana kabarnya hari ini?
6.    Melakukan presensi. Siapa yang tidak masuk hari ini?
7.    Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan tema sebelumnya.
-    Jika melihat teman membuang sampah di selokan, apa yang akan kalian lakukan?
8.    Tanya jawab tentang hal-hal yang terkait dengan tema hari ini.
-    Jika melihat teman sedang repot membersihkan selokan, apa yang akan kalian lakukan?

Kegiatan Inti (150 menit)
MEMBACA
1.    Guru membimbing siswa untuk mengamati teks percakapan dengan teliti (mengamati).
2.    Siswa mengamati teks percakapan (mengamati).
3.    Siswa menanya tentang teks percakapan (menanya).
4.    Siswa menanya tentang sikap hidup rukun (menanya).
5.    Siswa menanya tentang sikap hidup tidak rukun (menanya).

BERCERITA
6.    Siswa mendapatkan peran sesuai dengan bimbingan guru.
7.    Siswa membaca teks percakapan dengan intonasi yang jelas (mengamati).
8.    Guru membimbing siswa untuk menulis kembali isi teks percakapan permintaan maaf tentang sikap hidup rukun dalam kemajemukan teman yang telah dibaca membentuk sebuah cerita dengan bahasa yang santun.
9.    Siswa menjawab pertanyaan tentang isi percakapan sebagai panduan menulis cerita (menalar).
10.    Siswa menulis kembali isi teks percakapan permintaan maaf tentang sikap hidup rukun dalam kemajemukan teman yang telah dibaca membentuk sebuah cerita (menalar).

BERAKTIVITAS
11.    Siswa memperhatikan gambar gerakan yang akan dilakukan (mengamati).
12.    Siswa menyebutkan bentuk-bentuk kegiatan bersama teman-teman di sekitar rumah, baik perempuan maupun laki-laki (menalar).
13.    Siswa mengidentifikasi penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak ritmis (menalar).
14.    Siswa mengidentifikasi penggunaan variasi pola gerak dasar non-lokomotor sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak ritmis (menalar).
15.    Siswa bergerak bebas mengikuti irama (ketukan) tanpa iringan musik (mencoba).
16.    Siswa melangkah ke berbagai arah sesuai irama (mencoba).
17.    Siswa memilih lagu kesukaannya (mengamati).
18.    Siswa mendengarkan aba-aba (mengamati).
19.    Siswa berjalan berkelompok sambil menyanyikan lagu (mencoba).
20.    Siswa kelompok laki-laki berjalan di salah satu sudut lapangan (mencoba).
21.    Siswa kelompok perempuan berjalan di sudut yang lain (mecoba).

ATURAN BERMAIN
a.    Bentuk anak laki-laki satu baris.
b.    Bentuk anak perempuan satu baris.
c.    Anak laki-laki dan anak perempuan berjalan bersama lurus ke depan, ke belakang sesuai irama dengan tangan di pinggang.
d.    Dua baris anak (satu barisan laki-laki dan satu barisan perempuan).
e.    Satu barisan melangkah ke kanan.
f.    Satu barisan melangkah ke kiri.
g.    Dua baris membentuk huruf “V”.
h.    Siswa laki-laki dan siswa perempuan berpasangan, ada 3 pasang.
i.    Melakukan kombinasi gerak langkah kaki ke depan, ke depan sambil memutar lengan sesuai irama.

PETUNJUK GURU:
a.    Siswa dibentuk menjadi 4 kelompok. Dua kelompok siswa laki-laki, dua kelompok siswa perempuan.
b.    Tentukan batas arena bermain berbentuk persegi. Setiap kelompok menempati setiap sudut lapangan.
c.    Jika peluit berbunyi, siswa berjalan ke arah kanan sambil menyanyikan lagu dan bertepuk tangan menuju sudut lapangan yang lain.
d.    Jika sudah sampai di sudut lapangan yang lain, kelompok siswa berhenti berjalan dan berlari.
e.    Jika peluit berbunyi lagi, kelompok siswa berjalan ke arah sebaliknya.

BERCERITA
22.    Siswa menjawab pertanyaan untuk memandu bercerita.
23.    Siswa menulis cerita tentang yang dirasakan siswa setelah bermain jalan gembira (mengomunikasikan).

BERLATIH
24.    Siswa melengkapi garis bilangan (menalar).
25.    Guru membimbing siswa melakukan permainan dengan percaya diri.
26.    Siswa membuat barisan bilangan dimulai dari 200 sampai bilangan sebanyak siswa (mencoba).
27.    Siswa memegang satu kartu bilangan (mencoba).
28.    Siswa berbaris sesuai kartu bilangan yang dipegang (mencoba).
29.    Siswa membuat garis bilangan berdasarkan urutan barisan bilangan siswa (mencoba).
30.    Siswa memberikan gambar-gambar yang menarik pada garis bilangan tersebut (mencoba).
31.    Siswa dibentuk menjadi beberapa kelompok yang terdiri atas 3 sampai 4 siswa (mencoba).
32.    Setiap kelompok mengambil kartu bilangan sesuai jumlah siswa.
33.    Setiap siswa dalam kelompok memegang satu kartu bilangan (mencoba).
34.    Siswa memulai membuat bilangan urut dari kartu bilangan tersebut (mencoba).

PETUNJUK GURU:
a.    Siswa dibimbing menggambar garis bilangan sesuai kreasinya.
b.    Garis bilangan yang dibentuk masing-masing terdiri atas 10 bilangan.
c.    Pajanglah garis bilangan itu di kelas secara bersambungan sehingga terbentuk satu garis bilangan.

PETUNJUK GURU:
a.    Bimbinglah siswa membentuk kelompok secara tertib. Guru memberikan aba-aba kepada setiap ketua kelompok untuk mengambil sejumlah kartu bilangan sesuai jumlah anggota kelompok.
b.    Siswa diarahkan untuk mengurutkan bilangan dengan cara melihat urutan bilangan pada garis bilangan yang sudah dibuat.

MENULIS
35.    Guru membimbing siswa untuk menulis bilangan yang ada dalam kelompok dengan menggunakan huruf tegak bersambung dengan teliti.
36.    Siswa menulis bilangan yang ada dalam kelompok dengan menggunakan huruf tegak bersambung (mencoba).
PENGAYAAN
1.    Jika siswa sudah bisa membaca teks percakapan, maka guru dapat memberikan penugasan dalam membaca teks percakapan yang lebih memperhatikan intonasi yang tepat.
2.    Jika siswa sudah bisa menuliskan kesimpulan teks percakapan dalam bentuk cerita, maka guru dapat memberikan latihan menulis kembali teks percakapan ke bentuk cerita dalam bentuk teks lain.
3.    Jika siswa sudah bisa melakukan gerakan kaki dan tangan dengan tepat, maka guru dapat memberikan latihan menemukan gerakan kaki dan tangan dalam bentuk gerakan lain.
4.    Jika siswa sudah bisa bermain bilangan urut, maka guru dapat membimbing siswa dalam melakukan aturan permainan dengan lebih intensif.

REMEDIAL
1.    Jika siswa masih kesulitan untuk membaca teks percakapan, maka guru dapat memberikan bimbingan membaca percakapan dan penugasan latihan berkelompok di rumah.
2.    Jika siswa masih kesulitan untuk menulis kesimpulan teks percakapan dalam bentuk cerita, maka guru dapat memberikan bimbingan dalam penulisan cerita yang lebih intensif.
3.    Jika siswa masih kesulitan untuk melakukan gerakan kaki dan tangan, maka guru dapat membimbing siswa dalam melakukan gerakan kaki dan tangan lebih intensif.
4.    Jika siswa masih kesulitan untuk bermain bilangan urut, maka guru dapat membimbing siswa dalam melakukan aturan permainan dengan lebih intensif.

Kegiatan Akhir (15 menit)
1.    Bersama siswa membuat kesimpulan hasil belajar selama sehari.
2.    Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari.
3.    Melakukan penilaian.
4.    Mengajak siswa berdo’a bersama.
5.    Guru mengamati sikap siswa dalam berdo’a.
6.    Mengingatkan siswa yang kurang khusuk dalam berdo’a.

H.    Pemilaian
1.    Sikap: Percaya diri, Teliti, Satuan
2.    Pengetahuan
Instrumen penilaian: tes tertulis (uraian) (ada pada buku siswa)
Tes Tertulis: Skor
Teks percakapan kegiatan bersama dan hidup rukun
Banyak Soal: 5 Soal
Kunci Jawaban:
1. Menyelesaikan tugas lebih cepat selesai
2. Perlu
3. Edo dan Badu
4. Disesuaikan dengan jawaban siswa
5. Disesuaikan dengan jawaban siswa

3.    Keterampilan
Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Kemampuan Membaca

Rubrik Menulis Kembali Teks Percakapan ke dalam Cerita

Penilaian: Pengamatan
Variasi Pola Gerak Dasar Lokomotor dan Non-lokomotor Sesuai Irama (Ketukan)
Tanpa Iringan Musik dalam Aktivitas Gerak Ritmis

Hasil Pengamatan Melakukan Berbagai Gerakan Lokomotor dan Non-lokomotor

Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Kemampuan Bermain Bilangan Urut

Tambaharjo, 16 Juli 2014
Guru Kelas II

RINOTO

Mengetahui,
Kepala Sekolah

RATIMAN, S.Pd.
NIP. 19620113 198405 1 001
RPP SD Kelas 2 Tema 1 Hidup Rukun Sub Tema 4 Hidup Rukun di Masyarakat Pembelajaran 2 4.5 5 Unknown Friday, September 5, 2014 RPP Kurikulum 2013 SD Kelas 2, Tema 1 Hidup Rukun, Sub Tema 4 Hidup Rukun di Masyarakat, Pembelajaran 2 - RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ...


No comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar